Pers dan Demokrasi : Catatan Kritis Hari Pers Nasional

February 8, 2021 / pojoknus
IMG-20210208-WA0065

Oleh : Sumardi, Kepala Desa Siru, Manggarai Barat ( Mantan Kontributor RRI Ende & Mataram)

POJOK NUSANTARA-Opini,Media punya andil besar dalam mengedukasi masyarakat. Karena perannya yang sangat strategis itu menempatkan media sebagai salah satu fitur demokrasi, setelah kekuasaan ekskutif, legislatif dan yudikatif.

Kehadirannya dalam demokrasi sangat di butuhkan. Keberadaannya, tidak hanya sebagai sarana informasi, tapi juga mampu berperan menjadi jembatan perantara,antara rakyat dan penguasa.

Lebih jauh dari itu, media bisa menjadi kekuatan penyeimbang, sehingga ada check and balances dalam menjalankan kekuasaan.

Media mampu mengontrol pemimpin yang cendrung menyalahgunakan kekuasaan. Narasi kritis pers terus digemakan, ia tidak boleh gampang dibungkam kekuasaan otoritarian.

Sebaliknya, media memiliki andil dalam mereduksi dan mengaburkan kebenaran di tengah masyarakat. Media yang terkooptasi kepentingan, cendrung menyajikan informasi provokatif, tidak objektif dan bahkan cendrung tendensius.

Daya kritis konstruktif media seperti ini akan lumpuh, lantaran pesanan sponsor pemilik modal, yang kadang berkolaborasi dengan banyak kepentingan.

Keberadaannya, akan menjadi corong kepentingan, bukan lagi menjadi media edukatif, yang mendidik dan membimbing masyarakat.

Dalam pemberitaan, pelaku media mestinya memperhatikan kode etik jurnalistik. Dalam menyajikan informasi juga mesti objektif, cover both side, dengan tidak berat sebelah.

Memberikan kesejukan dalam setiap pemberitaan, bukan mengompor-ngompori kondisi, yang memang sudah memanas.

Kita merindukan pers yang sejuk, yang mampu menyajikan informasi yang edukatif, dengan tidak menghilangkan daya kritis.

Di era industri four point zero, pers mampu menggerakan, dan memobilisasi narasi rakyat menjadi kekuatan pendobrak kekuasaan.

Di ujung jemari para jurnalislah tumpuan harapan rakyat diemban, sebagai jembatan harapan agar suaranya didengar kekuasaan.

Sekiranya, ini bukan menggurui. Tapi ini sekedar refleksi bersama, untuk me-refresh kembali cara berpikir kita, agar tetap on the right way, dalam mencerdaskan bangsa.(tim/PN)

Posted in
art1

Jangan Lewatkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed

Jacki Uly Apresiasi Gerak Cepat Polisi Cegah TPPO di NTT

June 13, 2023

Drs. Y. Jacki Uly.,M.H Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem, JAKARTA, Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Jacki Uly mengapresiasi […]

Jacki Uly Siap Perjuangkan Bronjong Bagi Masyarakat Batu Putih TTS

March 23, 2023

Anggota Komisi III DPR RI, Drs. Jacki Uly Bersama Kepolisian Setempat Di Desa Oebobo, Kab.TTS Soe, Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem, Drs. […]

Jacki Uly Siap Bantu Alat Pertanian Di Desa Besmarak Kabupaten Kupang

February 23, 2023

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem, Drs. Jacki Uly.bersama Anggota DPRD Kabupaten Kupang dan Tokoh Masyarakat Setempat Oelamasi, Anggota Komisi III DPR RI […]

Jacki Uly Dukung Pemerintah Tangani Masalah Stunting Di Kupang

December 28, 2022

Ket : Penyerahan Simbolis Bantuan Makanan Tambahan Dari Anggota Komisi III DPR RI, Bapak Drs. Jacki Uly Kepada Orang Tua Balita, Bersama Ibu Sofi, Wakil […]

Raty Lengari Resmi Pimpin JMK3

December 9, 2022

Foto Pelantikan Pengurus JMK3 Periode 2022-2023 Kupang, Jaringan Mahasiswa Kesehatan Kota Kupang (JMK3) melangsungkan pelantikan pengurus baru periode 2022/2023 pada Rabu, 7 Desember 2022 di […]

ads
ads
ads